INDONESIA

NEVER SAY NEVER
TERIMAKASIH ATAS KUNJUNGANNYA

Jangan Lupa klik Tombol Like ya..!!

Minggu, 30 Januari 2011

Rupiah Masuk Daftar "Mata Uang Sampah"


Pengamat Ekonomi Farial Anwar memaparkan bahwa menurut data yang diperoleh dari Fox dan Bloomberg, mata uang Rupiah termasuk ke dalam The Worst Currencies (mata uang sampah).

"Kita (rupiah) dianggap mata uang sampah," ungkap Farial dalam Seminar Proyeksi Ekonomi Indonesia 2011, di Hotel Century Atlet, Senayan, Jakarta, Kamis (23/12/2010).

Adapun kriteria dari penilaian itu adalah nilai nominasi yang terdapat pada rupiah yang dianggap terlalu besar. "Karena nolnya kebanyakan. Masa USD1 bisa sampai ribuan (rupiah), seharusnya nilai tukar diubah dan membuat nilainya (angka) dihilangkan," paparnya.

Selain itu, redenominasi tersebut juga dapat diambil sisi positifnya yaitu membuat penghitungan jadi lebih mudah. "APBN jadi mudah dihitung, karena sekarang nilainya sudah luar biasa. Jadi nantinya pemerintah pusat dan daerah lebih mudah mengelola, pengelolaan moneter juga lebih mudah bahkan perhitungan dagang juga lebih mudah," imbuhnya.

Selain hal juga, nilai volatilitas rupiah yang dinilai masih sangat tidak stabil alias cepat naik turun. "Naik turun rupiah juga memperngaruhi dengan tidak ada kepastian kalau nilai akan naik atau turun dengan cepat," pungkasnya

Saat ini Rupiah berada di posisi enam dalam hitungan mata uang sampah. Sedangkan peringkat satu dan seterusnya ditempati oleh Zimbabwe, Somalia, dan Turkmenistan.

Sumber: http://fenz-capri.blogspot.com/2010/12/rupiah-masuk-daftar-mata-uang-sampah.html


Permen Jelly Dibuat dari Kulit dan Tulang



Seseorang pernah mengatakan bahwa permen jelly (Yup*y, Jell-O, dll), penganan warna warni, bening, mengilap, manis, kenyal, dan lezat, yang sangat disukai oleh anak anak, terbuat dari kulit, tulang, dan kuku hewan. Betulkan itu?


Tentu saja tidak. Hanya dari kulit dan tulang. Tanpa kuku.

Permen jelly dan makanan sejenis terdiri atas 87% gula dan 9-10% gelatin, ditambah penyedap dan pewarna. ada tiga hal yang sangat disukai oleh anak anak pada penganan ini: Warnanya mencolok, sangat manis, dan agak liat. agan agan tidak usah khawatir, soalnya gelatin adalah protein murni


gelatin, yang tentu saja pemberi rasa kenyal, memang terbuat dari kulit dan hewan ternak. dan tidak usah terkejut. setiap kali agan menyimpan sup dalam lemari pendingin, pada hakikatnya agan agan telah membuat gelatin, entah dari kulit ayam atau tulang sapi.

kulit, tulang, dan jaringan pengikat pada hewan bertulang belakang mengandung protein berserat yang disebut kolagen. ketika diberi asam yang kuat (asam hidroklorat atau asam belerang, asam asetat cuka CH3COOH) atau basa (kapur atau NH4OH), kolagen berubah jadi gelatin, sejenis protein yang agak berbeda dari aslinya dan dapat larut dalam air, gelatin selanjutnya dimasukkan ke air panas, didihkan, dan dimurnikan


agan agan sebaiknya tidak usah melihat-atau mencium-tahap taham awal proses pemurnian gelatin. akan tetapi ketika gelatin meninggalkan pabrik, bahan ini telah dicuci beberapa kali guna menghilangkan asam atau basa, disaring, dideionisasi (satu cara pemurnian kimiawi), dan distrerilkan.


sebaiknya agan agan hati hati dalam memilih penganan yang terbuat dari gelatin yang diproduksi dari luar negri (China, Amerika, dll), karena selain dibuat dari tulang dan kulit sapi, besar kemungkinan juga dibuat dari bahan dasar tulang dan kulit babi


tapi tenang aja kok, di indonesia pabrik permen sejenis jarang menggunakan gelatin karena biaya produksi lebih mahal (tulang sapi dan ayam kan harus punya ) , kebanyakan menggunakan bahan sintetis kimia.(malah bahaya )


sebagai jenis protein, gelatin jelas bergizi, walaupun ahli gizi tidak menyebutnya sebagai protein lengkap. tapi yang paling menyenangkan dari gelatin adalah ketika dilarutkan dalam air, bahan ini akan menjadi kental dan liat setelah dingin


ternyata selain buat penganan, ada fungsi fungsi lain agan agan dari gelatin ini cekidot.



gelatin ternyata digunakan untuk kapsul berpasangan yang digunakan untuk membungkus obat, biasanya terdiri dari campuran 30% gelatin dan 65% H20.


yang ini contoh gelatin murni yang dikeringkan belum diberi perasa dan warna. tinggal diberi pemanis dan warna, siap dikemas untuk agan agan buat jadi Jelly seperti ini




bidang lain yang menggunakan gelatin adalah fotografi. Emulsi fotografi-lapisan tipis, peka cahaya pada film atau kertas-terbuat dari gelatin kering yang mengandung bahan bahan kimia peka cahaya. belum ada bahan yang lebih baik dari pada gelatin sejak ditemukan pertama kali dalam fotografi pada tahun 1870. betapa kerennya ketika tahu astronot mengambil gambar gambar menggunakan bahan primitif yang terbuat dari kulit dan tulang hewan .

Sumber: http://www.kaskus.us/showthread.php?t=3155720


Jangan Lupa klik Tombol Like ya..!!

Twitter Delicious Facebook Digg Favorites More